MELAMPAUI BATAS
KONCI dari pintu masuk untuk memperoleh Iman.., Taqwa...dan Tawakal adalah rasa insyaf dan sadar yang terhujam dan terukir dalam qalbu seseorang...bahwa Allah mempunyai haq dan kekuasaan mutlaq atas dirinya.
Tapi keinginan menikmati kenikmatan duniawi akan membuat
manusia jadi lalai... Lalai melakukan
ibadah.... lalai untuk berbuat baik dan berbuat kebajikan... sebagai orang tua lalai dalam mendidik dan
mengarahkan anaknya... Didalam benak
hanya ada pikiran kepuasan duniawi... Akibatnya .. tuntunan dan bimbingan yg
diajarkan agama akan dianggap sebagai
norma2 pembatas dan penghambat dalam mencapai kenikmatan hidup duniawi..
Kelalaian akan memuat hati jadi membatu... bila hati sdh
membatu... tak akan memperoleh kenikmatan Iman.. Taqwa..dan Tawakal.., semua yg
dilakukan akan dianggap benar... !
Benar.. menurut pikiran kita ...belum tentu benar menurut pandangan
Allah...! Bila kondisi seperti ini...
maka Allah akan memberikan peringatan dengan ujian2 yang dianggap
berat...bahkan kehadiran peringatanpun..ada kalanya datang secara beruntun dan bertubi-tubi. Hati yang lalai akan menganggap
"perigatan Allah" ini sebagai kemalangan... Kondisi seperti inilah
yang merupakan SALAH SATU gambaran orang yang melampaui batas... Bila kondisi
hati dan sikap kita sudah seperti ini...
BERHATI-HATILAH... karena Allah
tidak menyukai orang2 yg melampaui batas.
Surat Al A'raaf ayat 55 :
"Berdo'alah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan
suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang malampaui
batas"
......................."SALAM".....................